Ref: Sejak tahun 1998 kerusuhan silih berganti dari satu tempat ke tempat lain Maluku ditambah lagi dimiskinkan, apakah ini kutukan Allah?
http://www.ambonekspres.com/index.php?option=read&cat=66&id=38231
SABTU, 18 Mei 2012 |
Namrole Tegang, Ratusan Warga Mengungsi
NAMROLE, AE— Masyarakat Kota Namrole, Ibukota Kabupaten Buru Selatan yang selama ini hidup dalam suasana aman dan damai, Rabu (16/5) malam mendadak tegang. Ketegangan terjadi sejak pukul 21.00 WIT hingga dini hari.
Informasi yang dihimpun Ambon Ekspres menyebutkan, bentrok warga yang terjadi di Buru antara warga Desa Waitonang, Wailau dengan warga Desa Ambalau merembet hingga ke Kota Namrole. Bentrokan di Buru, Senin (14/5) itu menewaskan Hana Lesilawang (40) warga Desa Ambalau.
Ketegangan terjadi menyusul kematian Lesilawang yang diduga dihabisi warga dari dua desa itu. Ia tewas setelah mengalami luka bacok di belakang kepala dan terkena tombak di bagian punggung.
Bentrokan berdarah yang terjadi di lokasi tambang emas di kawasan Gunung Botak, Desa Dava, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru itu juga melukai enam orang warga.
Ribuan warga yang sibuk mendulang di lokasi tambang emas terpaksa harus menghentikan aktivitasnya. Mereka lari mengungsi ke tempat yang aman, menjauhi lokasi tambang emas tersebut.
Masyarakat dari sejumlah desa di Kecamatan Narole juga ikut turun dari Gunung Botak, menyelamatkan diri. Rupanya kabar kematian Lesilawang, terdengar di Kota Namrole. Situasi mulai tegang ketika terjadi konsentrasi massa dari masyarakat Ambalau yang tidak terima dengan kematian Lesilawang.
Tiba-tiba terjadi lemparan batu yang tidak diketauhi asalnya dan siapa yang memulai. Dalam sekejap, hujan batu pun terjadi. Aksi lemparan batu antara warga Ambalau dengan sekelompok massa terjadi.
Bentrokan diduga melibatkan warga Ambalau yang bermukim di Dusun Waenono Desa Elfule dengan warga Dusun Waenono. Tidak ada korban luka dalam insiden itu, tetapi beberapa rumah warga mengalami kerusakan akibat terkena lemparan batu.
Suasana Kota Namrole yang semula kondusif, berubah tegang. Warga dibuat ketakutan karena pemukiman mereka menjadi sasaran lemparan batu.
Takut menjadi korban bentrokan dua kelompok warga yang terbakar emosi, ratusan warga memilih mengungsi di Mapolsek Namrole, dan markas komando Batalyon Infanteri 731 Kabaressi di Kota Namrole.
Kapolsek Namrole AKP Beny Seleky yang mengetahui ketegangan itu langsung memerintahkan anak buahnya turun ke TKP, melarai massa. Mencegah bentrok massa meluas personil TNI Yonif 731 turun ke TKP untuk mengamankan masyarakat yang mengungsi, menyelamatkan diri. Seleky mengaku bentrokan warga di Namrole ini akibat kematian warga Ambalau di dalam insiden di kawasan Gunung Botak, Buru.
Kamis (17/5) kemarin di Kota Namrole kembali kondusif. Ratusan warga yang semula mengungsi kini telah kembali ke rumahnya. "Saat ini kondisi keamanan sudah terkendali," katanya, kemarin.
Untuk mengantsipasi bentrokan meluas, Bupati Buru Selatan dan Wakil Bupati Buru Selatan, Tagob Sudarsono Soulisa dan Ayub Seleky menggelar pertemuan mendadak bersama tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, FKUB, dan pimpinan SKPD Pemkab Bursel.
Dalam pertemuan itu, Bupati meminta masyarakat untuk menahan diri. "Saya minta semua pìhak menahan diri dan tidak terpancing dengan isu-isu provokatif," ajaknya. Masalah keamanan kata bupati menjadi tanggungjawab bersama, dibawah kendali aparat keamanan.
Menurutnya, permasalhan di Gunung Botak secara penuh berada di wilayah Polres Buru. "Kita percayakan Polres Buru untuk menyelesaikanya," tandasya.
Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, puluhan aparat keamanam dari Polsek Namrole dan Yonif TNI 731 dengan senjata lengkap disiagakan di sejulah ruas jalan di Kota Namrole. (FAS)
[Non-text portions of this message have been removed]
Kunjungi situs INTI-net
http://groups.yahoo.com/group/inti-net
Kunjungi Blog INTI-net
http://tionghoanet.blogspot.com/
http://tionghoanets.blogspot.com/
Tulisan ini direlay di beberapa Blog :
http://jakartametronews.blogspot.com/
http://jakartapost.blogspot.com
http://indonesiaupdates.blogspot.com
*Mohon tidak menyinggung perasaan, bebas tapi sopan, tidak memposting iklan*
CLICK Here to Claim your Bonus $10 FREE !
http://adv.justbeenpaid.com/?r=kQSQqbUGUh&p=jsstripler5
0 komentar:
Posting Komentar